Sunday, December 21, 2014

Tas Buatan Tangan Indonesia tidak kalah bagus

Product baju buatan tangan dari Indonesia yang di desain unik dengan warna variatif jadi daya tarik pengunjung pameran Pure London yang disebut acara paling besar untuk bisnis " fashion " di kota London, Inggris. 

 " Kekhasan product " handmade " itu di dukung tas Webe buatan perajin Kota Semarang, Jawa Tengah, yang dapat memikat perhatian peungunjung Fashion Show Pure London, " tutur Haikal Bekti Anggoro, mahasiswa Indonesia yang baru mencapai BA (Hons) Entrepreneurship (with Management) Student Lancaster University Management School, pada Pada London, Selasa (11/2). 

Dikatakannya dalam pameran yang cuma diselenggarakan 2 x dalam satu tahun di gedung Olympia yang legendaris, Webe juga jadi hanya satu brand asal Tanah Air di pameran itu. Pure London yaitu acara paling besar untuk bisnis fashion di kota London yang berjalan sepanjang tiga hari, tanggal 9-11 Feburari 2014. 

Acara itu memamerkan kian lebih 600 merk dari beragam penjuru dunia. Diantara beberapa ratus merk itu, ada Webe asal Semarang yang menghasilkan tas wanita. Di pameran itu, Webe tawarkan beragam tas tangan atau handbag wanita dengan beragam varian warna. 

Tiap-tiap tas yaitu rajutan buatan tangan asli dari Semarang, dengan bahan nilon serta polyester yang dirajut sedemikian rupa. " Desain unik buatan tangan di dukung warna yang variatif jadi daya tarik sendiri untuk beberapa pengunjung, " tutur Haikal. 

London adalah salah satu kiblat baju dunia dengan London Fashion Week-nya. Sedang Pure London adalah arena untuk mempertemukan beberapa entrepreneur bagian fashion dengan beberapa trader, re-seller serta agen. Diprediksikan transaksi bernilai jutaan poundsterling bakal berlangsung sepanjang tiga hari pameran.

No comments:

Post a Comment